Judul: Time Riders- THE DOOMSDAY CODE
(Buku ke-3 dari serial TIME RIDERS)
Penulis: Alex Scarrow, 2011
Alih Bahasa: Desy Natalia
Editor: Andriyani
Penerbit: PT Elex Media Komputindo
Cetakan I Tahun 2014, 463 hlm, ID:
188140785, ISBN: 978-602-02-3699-5
Rate: 5 of 5
Liam O’Connor
seharusnya meninggal di lautan tahun 1912
Maddy Carter
seharusnya meninggal di pesawat tahun 2010
Sal Vikram
seharusnya meninggal dalam kebakaran tahun 2026
Tapi
mereka bertiga diberi kesempatan kedua untuk bekerja pada agen yang
keberadaannya tidak diketahui siapa pun. Tujuan: untuk mencegah perjalanan
waktu menghancurkan sejarah.
Chicago,2044
Waldstein
mengundang para wartawan untuk jadi saksi penemuan terbarunya yakni mesin
waktu. Alat itu berupa sangkar Faraday, Waldstein akan masuk dan menghilang,
wartawan banyak yang tidak percaya dan mencemooh Waldstein, bahwa ini seperti
pertunjukan sulap. Waldstein langsung menekan-tombol di laptopnya, yang
terhubung dengan kabel dan kawat ke sangkar Faraday. Waldstein langsung masuk
ke sangkar Faraday, lalu lampu-lampu di ruangan mulai meredup, di sangkar
Faraday mulai muncul percikan-percikan bunga api di kawat sekitar sangkar
Faraday.
Bunga
api memercik dari sangkar dan menghujani lantai. Bohlam panjang di
langit-langit gudang berdesis, meletup dan mati, meninggalkan mereka dalam
kegelapan yang hanya diterangi kilatan cahaya dari eksekusi listrik Waldstein,
diam, tenang. Para wartawan menggerutu, mereka ke sini untuk meliput berita,
bukan menyaksikan pertunjukkan sulap.
Tiba-tiba,
seuntai bunga api mendadak menyala di sepanjang kawat sangkar. Dalam cahaya
remang-remang yang berputar-putar, samar-samar mereka melihat sesosok bayangan
manusia, manusiadalam sangkar dengan nafas tersengal-sengal.
Waldstein
dengan pelan mengatakan “Aku...aku sudah me-melihat.....nya. Aku..aku sudah
melihatnya...”. Para wartawan bertanya apa yang sudah terjadi, dan apa yang
sudah dilihat Waldstein. Tiba-tiba Waldstein memukulkan telapak tangannya ke
sangkar kawat hingga bergoyang dan berketuk-ketak, suaranya menggema ke seluruh
gudang”INI! Perjalanan Waktu! Ini..ini akan menghancurkan kita!
Sejarah |
New
York, 2001
Senin
(putaran waktu 57)
Dimulai
ketika para agen pada tahun 2001,setelah menonton konser musik sejenis Death
Metal, sebelum mereka masuk ke markas mereka, gedung beratap lengkung, mereka
melihat adanya iklan film yang akan tayang dengan judul “sang manuskrip” yang
seharusnya tidak ada, tapi muncul di putaran waktu 57
Setelah
memasuki markas, mereka mencari tahu tentang film itu, film itu bercerita pada
tahun 1994, seorang mahasiswa Kampus UEA Norwich, Inggris bernama Adam Lewis,
19 tahun berhasil memecahkan kode dalam Manuskrip Voynich, yang hampir 1000
tahun tidak ada yang memecahkan. Setelah dipecahkan, akhirnya di buat film
dengan judul ang manuskrip” yang dibintingan oleh Leonardo D Caprio. Yang salah
satunya bunyi dari kode itu adalah “Kata
itu Pandora. Kata itu membawa pada kebenaran. Sesama penjelajah, waktunya akan
datang, temukanlah”
Mereka
semua terkejut, apakah ada agen lain selain mereka?Yang lebih terkejut lagi
adalah Maddy, karena ada kata Pandora yang seharusnya menjadi rahasia, bahkan
kedua temannya tidak boleh ada yang tahu. Akhirnya Becks dan Maddy yang akan ke
tahun 1994 untuk melihat lebih jauh.
Hutan Sherwood,
Nottinghamshire, 1193
Sepasukan
berkuda baru saja dari Tanah Suci, melewati padang gurun yang dipanggang
matahari selama 9 bulan, sekarang sedang perjalanan pulang ke Inggris, masih di
Utara London menuju hutan belantra Skotlandia yang bersalju. Waktu berangkat
mereka berjumlah 60 orang, karena perang, penyakit, mereka tinggal 18 orang.
Tiba-tiba,
di tengah jalan ada pria berkerudung yang mencegat mereka. Setelah di beri
tembakan peringatan agar orang itu menghindar, tapi tidak di gubris, bahkan pria
berkerudung itu mulai menyerang dulu. Singkat cerita, pria berkerudung berhasil
mengalahkan pasukan, yang hanya 3 ksatria dan beberapa sersan, yang lainnya
pendeta. Meskipun pria berkerudung terluka, yang seharusnya bagi manusia biasa
sudah terluka parah, tapi pria berkerudung itu tetap mampu bergerak cepat
bahkan mengalahkan sepasukan.
Lalu
muncul pria kedua, teman dari pria berkerudung. Pria itu datang untuk mengambil
relik, relik yang harus disimpan untuk generasi masa depan. Sebelum pemimpin
pasukan itu meninggal, pria kedua berkata” Kami datang dari masa depan yang
dekat dengan semua kejadian itu dan kami harus mengetahui keberadaannya, benda
itu akan aman saudaraku, aku berjanji padamu. Kami akan melindunginya”
Kampus UEA, Norwich,
Mei 1994
Akhrinya
setelah menemukan Adam Lewis di tahun 1994, Maddy berhasil mendapatkan kode
yang di pecahkan secara utuh yakni “Kau
harus mempublikasikan bagian terakhir pesan ini, Adam Lewis, dan aku berjanji
padamu seseorang akan datang dan menjelaskan semuanya. Saat dia datang, penting
bagimu untuk memberitahukan ini padanya:’Cari Cabot di Kirklees di 1194’ Jangan
mengungkap lebih banyak tentang pesan ini pada siapapun. Bagian terakhirnya
sebagai berikut . Kata itu Pandora. Kata itu membawa pada kebenaran. Sesama
penjelajah, waktunya akan datang, temukanlah”.
Setelah
mendapatkan kodenya, Maddy dan Becks kembali ke tahun 2001, tapi ada yang
tertinggal di tahun 1994, di asrama Adam Lewis, bahwa Maddy harus kembali ke
tahun 2001, padahal tahun 2001 itu masih 7 tahun dari sekarang yang berarti itu
adalah masa depan. Antara gila dan menghayal bisa saja tidak jauh beda, tapi
yang membuatnya tersadar di kamarnya,tertinggal sobekan karcis sebuah tiket
masuk konser beralamat di West 51st Street New York. Dan lebih gila
lagi tanggal dan waktu konser yang di cap di tiket yakni: 20.21 09-09-2001. Dan
sejak ini merubah Adam Lewis untuk bertahan selama 7 tahun
New
York, 2001
Di
gedung atap lengkung, Maddy sedang menyesuaikan perjalanan waktu untuk pergi ke
tahun 1194, untuk bertemu Cabot, menanyakan tentang Manuskrip Voynich.
Tiba-tiba ada yang mengetuk pintu di gedung atap lengkung, Maddy mengira itu
adalah Sal dan Liam yang kembali dari pasar untuk berbelanja baju agar sesuai
dengan tahun 1194. Ketika membuka pintu, Maddy terkejut karena yang muncul
adalah seorang laki-laki yang belum dikenalnya. Namun orang itu langsung
memperkenalkan diri, mungkin saja Maddy sudah lupa, tapi dia masih ingat Maddy,
masih sama seperti waktu ketemu 7 tahun yang lalu, tidak ada yang berubah,
mungkin aku saja yang sudah agak berubah karena sudah 7 tahun berlalu.
Maddy
mengingat-ingat, dan dengan terkejut dia menyadari kalau dia adalah Adam Lewis
yang di datangi 7 tahun yang lalu, mahasiswa kumal,acak-acakan, tapi sekarang
lebih rapi dan tampak ada kerutan sedikit. Adam Lewis lalu mengeluarkan kupon
tiket masuk konser, 7 tahun yang lalu tapi tanggal capnya baru hari ini 9
september 2001, hal yang gila, dan dia ingin membuktikan ini sesuatu yang gila
atau bukan dengan datang ke tempat ini setelah 7 tahun, dan ternyata benar,
akhirnya di suruh masuklah Adam Lewis ke gedung atap lengkung.
Ketika
Sal,Liam, Bob dan Becks kembali ke atap lengkung, mereka terkejut ada orang
lain bersama Maddy. Becks dan Bob langsung dalam posisi siaga, karena Adam
Lewis seharusnya tidak ada disini. Maddy menjelaskan bahwa dia adalah Adam
Lewis yang didatangi 7 tahun lalu, dan dia sudah tau banyak, mungkin juga bisa
membantu memecahkan Manuskrip Voynich.
Akhirnya
mereka menyetujui hanya sampai mereka
menyeleseikan Manuskrip Voynich saja Adam Lewis ikut dalam misi. Setelah
mempersiapkan segalanya, Liam, Becks dan Bob segera menuju ke mesin waktu untuk
pergi ke tahun 1194.
Bagaimanakah caranya Liam memberitahukan ke tahun 2001
kondisi mereka tanpa mengkontaminasi waktu?adakah hubungan antara Cawan dan
Manuskrip Voynich dengan kode akhir zaman?bisakah Liam menjadi Sherif di
Nottingham?apakah pria berkerudung adalah agen yang lain?semua terjawab di Buku
ke-3 Time Riders: The Doomsday Code
Depok,04 Oktober 2016
NRP
No comments:
Post a Comment